Hallo sahabat, dari postingan tentang Jogjakarta kemarin itu sekarang kita lanjut sama pengalaman saya di kota Bandung nih, 31 Januari 2016 saya berkunjung ke kota yang memiliki julukan Bandung Lautan Api. Buat saya mah Bandung itu kota lautan kenangan wkwkwk..
Sapa dulu ah orang Bandungnya..
Hallo Bandung, kumaha daramang sadayana?? wkwkwk eh bener kan ya wkwkwk..
Rock climbing yuk.. eh apasih rock climbing? nah for your information guys, rock climbing itu panjat tebing. yuhuuuuuu..
kali ini saya mengajak kalian sahabat buat mengikuti pengalaman pertama saya rock climbing di gunung parang kota Bandung. Pada awalnya saya mengira hanya acara naik gunung biasa saja, sebelumnya saya memang belum punya pengalaman untuk manjat gunung. biasanya saya naik gunung menyusuri hutan hutan dan mendaki sampai kepuncak, menikmati pemandangan sekitar dan bisa mendirikan tenda di tengah tengah perjalanan saya mendaki jika saya merasa lelah dan membutuhkan istirahat. Tapi ternyata ini beda..
Rock climbing yuk.. eh apasih rock climbing? nah for your information guys, rock climbing itu panjat tebing. yuhuuuuuu..
kali ini saya mengajak kalian sahabat buat mengikuti pengalaman pertama saya rock climbing di gunung parang kota Bandung. Pada awalnya saya mengira hanya acara naik gunung biasa saja, sebelumnya saya memang belum punya pengalaman untuk manjat gunung. biasanya saya naik gunung menyusuri hutan hutan dan mendaki sampai kepuncak, menikmati pemandangan sekitar dan bisa mendirikan tenda di tengah tengah perjalanan saya mendaki jika saya merasa lelah dan membutuhkan istirahat. Tapi ternyata ini beda..
inilah gunung parang, berada di
KAMPUNG CIHUNI
DESA SUKAMULYA, KECAMATAN TEGALWARUPURWAKARTA, 41165JAWA BARATINDONESIA
dengan ketinggian mencapai lebih dari 900 mdpl. menjadikan gunung parang ini menjadi gunung batu tertinggi nomor 2 di Asia Tenggara. saat itu saya melewati jalur via ferata dengan tarif 100.000 kita sudah disewakan alat safety dari pihak pengelola. dijamin aman kok buktinya saya sebagai pemula pun bisa melakukannya. coba dan rasakan pengalaman baru mendaki gunung parang, recommended deh pokoknya.
saya berangkat dari Jakarta sendirian menggunakan kereta dari stasiun kereta Gambir menuju stasiun Bandung. Dengan tiket kelas bisnis seharga 90.000 perjalanan yang saya tempuh kurang lebih selama 2 jam untuk sampai di Bandung. Sampai disana saya bertemu dengan sahabat saya. Adalah Ridwan Nur Arifin seorang blogger, penulis dan juga pendiri Jarambah Bandung (IG:@ridwanderful) (Ridwanderful.com) yang akan membawa saya berpetualang.
A lot of thanks for my bestfriend Ridwan Nur Arifin yang sudah membawa saya berpetualang ke Gunung Parang menikmati indahnya alam Bandung, mengajak saya mencicipi makanan Bandung, dan memberikan saya pengalaman baru dalam hidup saya. nah berikut adalah beberapa foto saya bersama dengan sahabat sahabat Bandung saya saat Rock Climbing di Gunung Parang.. cekidot..
a lot of thanks buat kota Bandung.. lain waktu saya ingin ekspllore tempat lain yang bagus di Bandung, semoga dapat memberi inspirasi dalam setiap tulisan saya. sampai jumpa di postingan berikutnya.
saya berangkat dari Jakarta sendirian menggunakan kereta dari stasiun kereta Gambir menuju stasiun Bandung. Dengan tiket kelas bisnis seharga 90.000 perjalanan yang saya tempuh kurang lebih selama 2 jam untuk sampai di Bandung. Sampai disana saya bertemu dengan sahabat saya. Adalah Ridwan Nur Arifin seorang blogger, penulis dan juga pendiri Jarambah Bandung (IG:@ridwanderful) (Ridwanderful.com) yang akan membawa saya berpetualang.
A lot of thanks for my bestfriend Ridwan Nur Arifin yang sudah membawa saya berpetualang ke Gunung Parang menikmati indahnya alam Bandung, mengajak saya mencicipi makanan Bandung, dan memberikan saya pengalaman baru dalam hidup saya. nah berikut adalah beberapa foto saya bersama dengan sahabat sahabat Bandung saya saat Rock Climbing di Gunung Parang.. cekidot..
keseruan masih berlanjut, ternyata yang saya sangka terlihat mudah itu waktu saya lakukan terasa sulit. pertama saya harus mengumpulkan banyak keberanian dulu nih, kedua adalah kekuatan otot tangan, ketiga adalah keseimbangan, keempat adalah pijakan yang tepat. Itu aja kayaknya yang harus diperhatikan. selama panjat tebing, demi keselamatan kita, tali pengaman harus selalu dikaitkan pada dinding gunung. setelah berhasil memanjat dan sampai di titik pemberhentian inilah yang kita lakukan wkwkwk...
pikniiiiikkk.....
yukk piknik di atas gunung.. ya daripada kurang piknik kan mendingan piknik yang anti mainstream..
eh iya sekedar informasi, sahabat saya Ridwan selalu membuka trip eksplorasi Bandung dengan nama Jarambah Bandung. Untuk informasi lebih lanjut bisa dibuka melalui Instagram ataupun blog dari Ridwan tersebut diatas. tujuan wisatanya selalu bagus dan anti mainstream, soal biaya?? bisa langsung ditanya kok dijamin gabikin kantong jebol. biayanya cocok buat yang suka backpacker, dan juga banyak kejutan dalam tripnya.
a lot of thanks buat kota Bandung.. lain waktu saya ingin ekspllore tempat lain yang bagus di Bandung, semoga dapat memberi inspirasi dalam setiap tulisan saya. sampai jumpa di postingan berikutnya.
Comments
Post a Comment